Friday, May 27, 2016

Apa Jadinya Bila Seri ‘Dragon Ball Super’ Dibuat Pada Tahun 90-an?

Apa Jadinya Bila Seri ‘Dragon Ball Super’ Dibuat Pada Tahun 90-an?
Mungkin tidak semua hal baru dapat memuaskan orang-orang, kadang ada saja individual yang merasa kalau yang lama selalu lebih baik daripada yang baru. Dragon Ball adalah seri yang sudah menemani saya sejak kecil, dan saya melihat perkembangannya mulai dari manga terdahulu sampai seri Dragon Ball Super yang ditayangkan pada era modern. Tapi apa jadinya ya bila seri tersebut dibuat di tahun 90-an?
Salvador Vera, adalah seorang seniman di situs Deviantart yang mengunggah beberapa gambar bagaimana jadinya kalau seri Dragon Ball modern digambar ulang dengan gaya di masa lalu. Untuk lebih jelasnya, berikut adalah perbandingan dari cuplikan gambar modern dengan adaptasi gambar lamanya.
JOI - apa jadinya kalau dragon ball super jadul (3) JOI - apa jadinya kalau dragon ball super jadul (6)
Kiri: Dragon Ball Super (2016), Kanan: Dragon Ball Super (1990-an)
Seperti yang bisa kamu lihat, shading di rambut Son Goku menghilang dan menjadi hitam legam, warna dari gambarnya pun menjadi lebih cerah. Mungkin karena background dari seri Dragon Ball Super yang dominan berwarna ungu. Karena tidak menggunakan highlight, warna kulit Goku dan Vegeta juga tidak se-kinclong seperti yang mereka gambar saat ini.
Belum puas? Berikut ini adalah beberapa contoh lain gambar apa jadinya bila seri itu dibuat pada tahun 90-an.
JOI - apa jadinya kalau dragon ball super jadul (5)
JOI - apa jadinya kalau dragon ball super jadul (4)
JOI - apa jadinya kalau dragon ball super jadul (2)
Bagaimana menurutmu? Apakah kamu lebih suka Dragon Ball Super yang sekarang atau versi gubahan dari Salvador Vera?

sumber: Kotaku


from KABAR OTAKU | Kabar Harian Seputar Otaku http://ift.tt/1NS8BkA

0 komentar:

Post a Comment

Share ya!